Featured Post

Beginilah Tatacara Wudhu Menurut Rasulullah

Gambar
Shalat Tidak Sah Tanpa Berwudhu Dari Ibnu ‘Umar –radhiyallahu ‘anhuma-, beliau berkata, “Saya mendengar Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, لاَ تُقْبَلُ صَلاَةٌ بِغَيْرِ طُهُورٍ وَلاَ صَدَقَةٌ مِنْ غُلُولٍ “Tidak ada shalat kecuali dengan thoharoh. Tidak ada sedekah dari hasil pengkhianatan.”[1] An Nawawi –rahimahullah- mengatakan, “Hadits ini adalah nash[2] mengenai wajibnya thoharoh untuk shalat. Kaum muslimin telah bersepakat bahwa thoharoh merupakan syarat sah shalat.” [3] Abu Hurairah mengatakan bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, لاَ تُقْبَلُ صَلاَةُ أَحَدِكُمْ إِذَا أَحْدَثَ حَتَّى يَتَوَضَّأَ “Shalat salah seorang di antara kalian tidak akan diterima -ketika masih berhadats- sampai dia berwudhu.“[4] Tata Cara Wudhu Mengenai tata cara berwudhu diterangkan dalam hadits berikut: حُمْرَانَ مَوْلَى عُثْمَانَ أَخْبَرَهُ أَنَّ عُثْمَانَ بْنَ عَفَّانَ – رضى الله عنه – دَعَا بِوَضُوءٍ فَتَوَضَّأَ فَغَسَلَ كَفَّيْهِ ثَلاَثَ مَرَّاتٍ ثُمَّ مَضْمَضَ وَاس

Bacaan Sholat & Artinya

Mohon maaf  semua. Untuk sama-sama ulangkaji.

Ada orang sudah Sholat berpuluh tahun, tapi masih tdk  tahu maksud atau makna bacaan dalam sholat. Tak heran bila  tak mampu khusyuk dalam sholatnya. Karena itu, marilah kita renungkan dan fahami setiap tahapan  sewaktu kita sholat

*Takbiratul-Ihram / Takbir:*
*Allah Maha Besar.*

*Doa Iftitah:*

Allah Maha Besar dan segala puji bagi Allah dengan banyaknya. Maha suci Allah sepanjang pagi dan petang. Aku hadapkan wajahku bagi Tuhan yang mencipta langit dan bumi, dengan suasana lurus dan berserah diri dan aku bukan dari golongan orang musyrik. Sesungguhnya solatku, ibadatku, hidupku, matiku adalah untuk Allah Tuhan sekelian alam. Tidak ada sekutu bagiNya dan kepadaku diperintahkan untuk tidak menyekutukan bagiNya dan aku dari golongan orang Islam.

*Al-Fatihah:*

Dengan nama Allah yang maha Pemurah lagi maha Mengasihani. Segala puji bagi Allah, Tuhan semesta alam. Yang maha pemurah lagi maha mengasihani. Yang menguasai hari pembalasan. Hanya Engkaulah yang kami sembah dan hanya kepada Engkau kami mohon pertolongan. Tunjukilah kami jalan yang lurus. Iaitu jalan orang-orang yang Engkau kurniakan nikmat kepada mereka, bukan jalan mereka yang Engkau murkai dan bukan jalan mereka yang sesat.

*Bacaan ketika rukuk:*

Maha Suci TuhanKu Yang Maha Besar dan dengan segala puji-pujiannya.

*Bacaan ketika bangun dari rukuk:*

Allah mendengar pujian orang yang memujinya.

*Bacaan ketika Iktidal:*

Wahai Tuhan kami bagi Engkaulah segala pujian.

*Bacaan ketika Sujud:*

Maha suci TuhanKu yang Maha Tinggi dan dengan segala puji-pujiannya.

*Bacaan ketika duduk di antara dua sujud:*

Ya Allah, ampunilah dosaku dan rahmatilah daku, lindungilah daku, angkatlah darjatku, rezekikan daku, berilah aku petunjuk, selamatkanlah daku dan maafkanlah akan daku.

*Bacaan ketika Tahiyat Awal:*

Segala penghormatan yang berkat solat yang baik adalah untuk Allah. Sejahtera atas engkau wahai Nabi dan rahmat Allah serta keberkatannya. Sejahtera ke atas kami dan atas hamba-hamba Allah yang soleh. Aku naik saksi bahawa tiada Tuhan melainkan Allah dan aku naik saksi bahawasanya Muhammad itu adalah pesuruh Allah. Ya Tuhan kami, selawatkanlah ke atas Nabi Muhammad.

*Bacaan ketika Tahiyat Akhir:*

Segala penghormatan yang berkat solat yang baik adalah untuk Allah. Sejahtera atas engkau wahai Nabi dan rahmat Allah serta keberkatannya. Sejahtera ke atas kami dan atas hamba-hamba Allah yang soleh. Aku naik saksi bahawa tiada Tuhan melainkan Allah dan aku naik saksi bahawasanya Muhammad itu adalah pesuruh Allah. Ya Tuhan kami, selawatkanlah ke atas Nabi Muhammad dan ke atas keluarganya. Sebagaimana Engkau selawatkan ke atas Ibrahim dan atas keluarga Ibrahim. Berkatilah ke atas Muhammad dan atas keluarganya sebagaimana Engkau berkati ke atas Ibrahim dan atas keluarga Ibrahim di dalam alam ini. Sesungguhnya Engkau Maha Terpuji lagi Maha Agung.
Semoga bermanafaat utk kita bersama!

*"ALLAH MENJAWAB AL-FATIHAH KITA"*
Banyak sekali orang yang tegesa-gesa ketika membaca Al-Fatihah di saat solat tanpa toma'ninah, dan seakan-akan ingin cepat menyelesaikan solatnya.
Padahal di saat kita selesai membaca satu ayat dari surah Al-Fatihah, ALLAH menjawab setiap ucapan kita.
*Dalam Sebuah Hadits Qudsi Allah SWT ber-Firman:*
"Aku membahagi al-Fatihah menjadi dua bahagian, untuk Aku dan untuk Hamba-Ku."
■ Ertinya, tiga ayat di atas *Iyyaka Na'budu Wa iyyaka nasta'in* adalah  *Hak Allah*, dan tiga ayat ke bawahnya adalah urusan Hamba-Nya.
■ Ketika Kita mengucapkan *"AlhamdulillahiRabbil 'alamin"*
Allah menjawab: *"Hamba-Ku telah memuji-Ku."*
■ Ketika kita mengucapkan *"Ar-Rahmanir-Rahim".*
Allah menjawab: *"Hamba-Ku telah mengagungkan-Ku."*
■ Ketika kita mengucapkan *"Maliki yaumiddin".*
Allah menjawab: *"Hamba-Ku memuja-Ku."*
■ Ketika kita mengucapkan *“Iyyaka na’ budu wa iyyaka nasta’in”.*
Allah menjawab:  *“Inilah perjanjian antara Aku dan Hamba-Ku.”*
■ Ketika kita mengucapkan *“Ihdinash shiratal mustaqiim,* *Shiratalladzinaan’amta alaihim ghairil maghdhubi alaihim waladdhooliin.”*
Allah menjawab: *“Inilah perjanjian antara Aku dan hamba-Ku. Akan Ku penuhi yang ia minta.”*
(Hadis Riwayat Muslim dan At-Tirmidzi)
■ Berhentilah sejenak setelah membaca setiap satu ayat.
Rasakanlah jawaban indah dari Allah kerana Allah sedang menjawab ucapan kita.
■ Selanjutnya kita ucapkan *"Aamiin"* dengan ucapan yang lembut, sebab Malaikat pun sedang mengucapkan hal yang sama dengan kita.
■ Barangsiapa yang ucapan *“Aamiin-nya”* bersamaan dengan para Malaikat, maka Allah akan memberikan Ampunan kepada-Nya.”
(Hadis Riwayat Bukhari, Muslim, Abu Dawud)
Sahabat jika artikel ini bermanfaat silakan dikongsikan, sampaikan walau satu ayat
Sabda Rasulullah SAW;
"Siapa yang menyampaikan satu ilmu dan orang membaca mengamalkannya maka dia akan beroleh pahala walaupun sudah tiada."
(Hadis Riwayat Muslim)
Smg bermanfaat...~!!!!!🙏🙏🙏

Komentar

Visitor

Online

Related Post