Postingan

Menampilkan postingan dengan label kongres perempuan

Featured Post

Beginilah Tatacara Wudhu Menurut Rasulullah

Gambar
Shalat Tidak Sah Tanpa Berwudhu Dari Ibnu ‘Umar –radhiyallahu ‘anhuma-, beliau berkata, “Saya mendengar Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, لاَ تُقْبَلُ صَلاَةٌ بِغَيْرِ طُهُورٍ وَلاَ صَدَقَةٌ مِنْ غُلُولٍ “Tidak ada shalat kecuali dengan thoharoh. Tidak ada sedekah dari hasil pengkhianatan.”[1] An Nawawi –rahimahullah- mengatakan, “Hadits ini adalah nash[2] mengenai wajibnya thoharoh untuk shalat. Kaum muslimin telah bersepakat bahwa thoharoh merupakan syarat sah shalat.” [3] Abu Hurairah mengatakan bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, لاَ تُقْبَلُ صَلاَةُ أَحَدِكُمْ إِذَا أَحْدَثَ حَتَّى يَتَوَضَّأَ “Shalat salah seorang di antara kalian tidak akan diterima -ketika masih berhadats- sampai dia berwudhu.“[4] Tata Cara Wudhu Mengenai tata cara berwudhu diterangkan dalam hadits berikut: حُمْرَانَ مَوْلَى عُثْمَانَ أَخْبَرَهُ أَنَّ عُثْمَانَ بْنَ عَفَّانَ – رضى الله عنه – دَعَا بِوَضُوءٍ فَتَوَضَّأَ فَغَسَلَ كَفَّيْهِ ثَلاَثَ مَرَّاتٍ ثُمَّ مَضْمَضَ وَاس...

Sejarah Kongres Perempuan • Umat Muhammadiyah

Gambar
Menelisik Sejarah Dibalik Hari Ibu Nasional dan Kongres Perempuan Pertama di Yogyakarta Memperingati Hari Ibu Nasional bagi sebagian orang hanya terpacu pada Surat Keputusan (SK) Presiden No 136 tahun 1959. Namun, di balik dari SK tersebut terdapat sejarah lain yang melandasi tercetusnya Hari Ibu Nasional pada tanggal 22 Desember, yaitu pada Kongres Perempuan I di Yogyakarta pada tanggal 22-25 Desember Tahun 1928. Disampaikan Ketua Umum Pimpinan Pusat ‘Aisyiyah Siti Noordjannah Djohantini,  salah satu pencetus adanya Kongres Perempuan I di Yogyakarta yaitu ‘Aisyiyah, bersama organisasi perempuan Indonesia lainnya. Dalam kongres tersebut 'Aisyiyah diwakili Siti Munji'ah dan Siti Hayinah. “Sebagai organisasi perempuan Muhammadiyah, ‘Aisyiyah adalah salah satu inisiator dari Kongres perempuan pertama di Yogyakarta tersebut,” ucap Noor, Jum'at (22/12). Selain itu, pada tanggal 22 Desember 1928 merupakan dimulanya para perempuan melalui rintangan dari ...

Visitor

Online

Related Post